Apakah Anda pernah bertanya-tanya dari mana ikan lezat di piring Anda berasal? Salah satu ikan yang populer adalah tilapia. Ini adalah makanan laut berbasis akuakultur yang lezat dan bergizi.
Seiring semakin banyaknya orang di dunia, kita membutuhkan lebih banyak makanan laut. Namun, pasokan ikan liar kesulitan memenuhi permintaan kita. Itu sebabnya akuakultur penting. Ini bisa menjadi cara yang berkelanjutan untuk membantu melindungi ikan liar dan menjamin pasokan makanan laut yang andal selama bertahun-tahun dengan budidaya ikan seperti tilapia.
Jika Anda ingin memulai peternakan nila sendiri, ada beberapa langkah penting yang harus diambil. Temukan tempat yang nyaman untuk ikan, dengan air segar dan udara segar (seperti kolam, atau tangki ikan). Kemudian, masukkan ikan nila muda (disebut fingerlings) ke dalam kolam. Pada akhirnya, Anda perlu memantau air dan memberi mereka makanan bergizi agar tetap sehat.
Nah, tampaknya ada beberapa ide baru yang keren untuk budidaya nila yang lebih baik dan ramah lingkungan. Misalnya, beberapa petani menggunakan sistem daur ulang untuk air dan limbah — melindungi planet kita. Dan pengembangan teknik pemberian pakan baru serta pembiakan ikan telah memungkinkan budidaya nila yang lebih sehat, tumbuh lebih cepat, dan tahan terhadap penyakit.
Kanada hanyalah satu contoh bagaimana industri filateli Kanada juga perlu beralih ke budidaya ikan nila tidak hanya untuk hasil laut, tetapi juga untuk membantu petani mendapatkan penghasilan dan menyediakan untuk keluarga mereka. Petani dapat menghasilkan pendapatan ketika mereka memulai peternakan ikan nila. Dan akuakultur memastikan bahwa manusia memiliki cukup protein di piring mereka, terutama di daerah-daerah di mana sulit untuk mendapatkan hasil laut.
Ada perjalanan yang menarik yang dilalui ikan nila segar dari kolam hingga ke piring. Ikan tersebut ditangkap dan dipersiapkan, lalu dikirim untuk dijual ke toko-toko dan restoran setelah dipelihara dengan teliti. Nila adalah hasil laut yang lezat yang disukai banyak orang saat dimasak bakar, goreng, atau panggang.